BERITA INDEX BERITA
KKP Hadirkan Rumah Puspita, Sokong Kemandirian Usaha Mikro-Kecil Rembang

JAKARTA - Kementerian Kelautan
dan Perikanan (KKP) menghadirkan Pusat Oleh-Oleh Produk Perikanan yang
berkualitas di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah melalui Rumah Pengembangan Usaha
Pengolahan dan Pemasaran Ikan Terpadu (Puspita).
Kehadiran pusat oleh-oleh ini
untuk menyokong peningkatan produktivitas pelaku usaha mikro dan kecil sehingga
menjadi lebih mandiri dalam mengembangkan usahanya.
"KKP mendorong agar usaha
mikro-kecil dapat naik kelas, kehadiran Rumah Puspita diharapkan dapat
meningkatkan kompetensi dan kapasitas usahanya," ujar Dirjen Penguatan
Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo melalui
keterangan tertulis, Jumat (4/8/2023).
Rumah Puspita tidak hanya memfasilitasi
pengembangan usaha sesuai standar, tetapi juga mengakomodir kebutuhan lokal
para pelaku usaha dan masyarakat di sekitarnya.
Sebelumnya di Karawang, Rumah
Puspita menjadi ruang pengembangan usaha pemindangan masyarakat setempat. Lain
halnya di Karanganyar, Rumah Puspita menjadi ruang inklusif, ramah perempuan
dan difabel.
Budi berharap kehadiran Rumah
Puspita baik di Kabupaten Rembang, Karawang maupun Karanganyar dapat menjadi
wadah bersama untuk terus menumbuh-kembangkan usaha mikro-kecil pengolahan dan
pemasaran hasil perikanan.
Senada, Direktur Usaha dan
Investasi Catur Sarwanto memastikan KKP bersama Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten, serta lembaga pembiayaan/perbankan dapat bersinergi dalam memberikan
edukasi produk keuangan atau sumber permodalan yang dapat diakses oleh pelaku
usaha.
Selain itu, melalui dukungan dan
fasilitasi penguatan legalitas, mutu produk, pemberdayaan usaha, promosi dan
pemasaran, Rumah Puspita diharapkan dapat berperan untuk meningkatkan produksi
dan kapasitas usahanya secara berkelanjutan.
Dikatakannya, saat ini Rumah
Puspita berfungsi sebagai wadah untuk konsultasi bisnis, pelatihan pengolahan,
fasilitasi akses pembiayaan, pusat pemasaran online, serta tempat transaksi dan
penjajakan kerja sama bisnis. "Semoga dari Rumah Puspita ini bisa menjadi
bench mark pengembangan pusat oleh-oleh di Kabupaten Rembang," tutup
Catur.
Sementara
Ketua Koperasi Mitra Mina Lestari, Nyoto mengapresiasi dan bersyukur atas
hadirnya pemerintah melalui KKP di Kabupaten Rembang. Menurutnya, keberadaan
Rumah Puspita di wilayahnya sejalan dengan harapan para pengolah dan pemasar
ikan yang ingin memunculkan produk perikanan sebagai ciri khas Kabupaten
Rembang.
"Ini
kami berterimakasih, karena semangat teman-teman koperasi langsung disambut oleh
KKP dengan hadirnya Rumah Puspita. Kita ingin bikin kesan orang belum lengkap
ke Rembang kalau belum mencoba produk di sini," tutur Nyoto.
Sebagai
informasi, Rumah Puspita Rembang resmi dikelola Koperasi Mitra Mina Lestari
sejak 27 Juli 2023. Koperasi ini menjadi wadah beberapa usaha mikro-kecil yang
bergerak dalam usaha pengolahan dan pemasaran hasil perikanan di Kabupaten
Rembang.
Sebelumnya,
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan program
prioritas di bidang perikanan tangkap dan budidaya bisa membuka banyak peluang
usaha dan lapangan kerja yang dapat dioptimalkan oleh masyarakat.
